Kadang kata "maaf" sangat sulit untuk diucapkan, seperti api yang sulit dipadamkan jika tidak ada air. Hufffppt begitulah hidup, dan begitulah cinta. Tidak adil mungkin saat bukan kita yang melakukan kesalahan tetapi harus kita yang harus bertanggung jawab. Bukannya pendendam tapi hanya ingin mendengarkan kata "maaf, aku yang melakukan kesalaham padamu". Bukannya egois yang mementingkan perasaan sendiri, tetapi hanya ingin dimengerti sedikit. Bukannya manja tetapi hanya ingin sedikit diberi perhatiannyang lebih. Terkadang terlalu lelah menunggu itu semua ada, terlalu cukup sabar menanti itu semua menjadi kenyataan, dan terlalu sulit untuk bermimpi semua itu jadi nyata. Aku hanya seseorang yang menunggu, menunggu sebuah mimpi kecil serta keinginanku menjadi nyata. Seseorang yang menantikan sebuah senyuman, kenyamanan dan bahkan kasih sayang yang mungkin dulu aku rasa aku dapatkan dan kini semuanya perlahan hilang karna waktu. Tapi keyakinanku akan mendapatkan itu semua kembali lagi sangat besar, besar sekali dan mungkin aku bisa mengalahkan waktu yang telah merebut itu semua dariku. Dan pasti aku akan kembali mendapatkannya ♥
No comments:
Post a Comment